Ini tentang keisengan saya dan rasa penasaran (kepo) saya dengan sebuah tulisan di dinding tua yang berbunyi "piril biza hidup tanpa romzi" Beberapa tahun yang lalu saya berkunjung ke jogja, tepatnya di sebuah bangunan peninggalan keraton jogja, Taman Sari Jogjakarta. konon disinilah para putri-putri keraton mandi. tapi pada saat itu saya berkunjung ke sebuah bangunan yang sebaian besar konstruksinya sudah tidak utuh lagi, tidak beratap dan dinding-dinding temboknya pun sudah terlihat sangat lapuk dimakan usia, di bagian salah satu dinding tembok tua tersebut saya melihat sebuah tulisan yang menggunakan spidol berbunyi " piril biza hidup tanpa romzi " :) dan saya coba cari tau siapa penulis dan apa maksud dari tulisan itu, saya coba tanya-tanya pada anak-anak setempat yang kebetulan lagi pada main bola di sekitaran bangunan itu. saya berpikiran kalo tulisan itu pasti di tulis oleh anak-anak sekitaran daerah itu, tapi setelah saya coba tanya-tanya dari bebe